MENULIS MEMBUATKU NAIK KELAS DAN BERPRETASI

 

Hari,tanggal                : Jum’at, 15 Oktober 2021

Nara sumber               : Aam Nurhasanah, S.Pd

Moderator                    : Ms Phia

Tema Materi                : Menulis Membuatku Naik kelas dan Berprestasi

 

Pertemuan ke 6 pelatihan Belajar Menulis PGRI gelombang 21

 

Salam Literasi

 

“Mengaumlah kawan. Biarkan tulisanmu mengaum buas. Menjadi kabar hebat bagi teman seperjuangan”.

“Menulislah kawan.Bahkan jika tidak ada lagi pena yang tersedia. Bahkan jika tidak ada lagi kertas-kertas yang berserakan. Tulislah dengan airmatamu, tulislah dengan darahmu. Jadikan dinding-dinding gedung jalanan aspal, menjadi tempat menuliskannya”. (Tere Liye dalam novel Selamat Tinggal)

            Kututup halaman terakhir  novel karya Tere Liye. Tulisannya selalu menggugah motivasiku. Sudah berpuluh buku karya Tere Liye yang telah aku tamatkan. Membacanya membuat berjuta warna yang tergambar. Kadang imaginasiku terbang bebas menembus lapisan ozon, Disaat yang lain rasa haru biru membuat airmata tumpah ruah. Suatu petualangan yang sangat menyenangkan. Disaat pikiran penat oleh tugas-tugas yang kian mengejar, kularikan diri ini dengan membaca buku.

Bagiku membaca adalah hiburan yang sangat menyenangkan. Disamping membaca sekarang kudapatkan hiburan baru yaitu MENULIS. Ya semenjak aku mengikuti kelas menulis PGRI, seakan penaku penuh dengan tinta, jemariku lincah menari menuliskan berbait kata. Terimakasih yang tak terhingga kepada para penggagas dan narasumber yang tak pernah lelah. Mugi Gusti ingkang murbeng dumadi paring kabegjan lan kabagaswarasan dumateng para narasumber (semoga Allah yang maha Kuasa memberikan kebahagiaan dan kesehatan selalu kepada para nara sumber)

Naik kelas. Dua kata yang aku garis bawahi dari materi menulis hari ini. Siapapun yang pernah sekolah pasti pernah merasakan dua kata ini. Beragam rasa mewakili kegembiraannya. Naik kelas berarti naik ke jenjang selanjutnya yang lebih tinggi. Hemm apa pula kaitannya menulis dengan naik kelas yaa?.

Menulis Membuatku Naik kelas dan Berprestasi.

Lagi-lagi judul materi di kelas menulis membuatku tersenyum. Judulnya selalu menggelitik.

Bahkan cenderung antik. Membuatku segera bergegas, untuk segera masuk kelas. 

Bismillah, dengan izin Allah aku segera masuk kelas. Selamat malam ibu narasumber tercinta.

Yuk berkenalan dengan narasumber

 kita hari ini.

Aam Nurhasanah,S.Pd. Lahir di Cipanas pada tanggal 12 Agustus 1988. Menempuh pendidikan terakhir di STKIP SETIA BUDHI. Saat ini Beliau menjadi kepala sekolah di SMPS MATHLA UL HIDAYAH CIPANAS (SMPS MAHIDA) di Cipanas Lebak.

Beliau memulai karir sebagai blogger penulis pemula, melangkah menjadi moderator, narasumber dan kurator.Sekarang sedang belajar menjadi editor.

Bu Aam sebenarnya peserta menulis gelombang 8, namun karena kurang fokus, bahkan saat itu beliau masih kesulitan cara membuat resume yang baik. Akhirnya tidak lulus.

Namun beliau berusaha mengobarkan semangat lagi, gabung di gelombang 12. Impianpun terwujud. Beliau lulus dan mulai ikut bergabung membuat karya buku Antologi bersama Ibu Kanjeng

Tanpa kenal putus asa Beliau akhirnya berusaha mengejar ketertinggalan tersebut. Hingga Alhamdulillah terbitlah karya solo perdana dari Beliau. . Sejak itu buku Solo pun terbit satu demi satu. Totalnya ada 20 buku Karya Ibu Aam Nurhasanah.

Ini adalah karya solo Beliau."MENGUKIR Mimpi Menjadi Penulis Hebat"

. 

Sejak itu buku Solo pun terbit satu demi satu. Totalnya ada 20 buku Karya 
Ibu Aam Nurhasanah. Bahkan Bu Aam menjadi pemenang juara 1 lomba 
blog PGRI dan hasilnya menjadi bukubuku solo yang ketiga. LUAR BIASA...

Berikut salah satu sertifikat Beliau

 saat menjadi moderator. 

Darim  Darimana Mendapat Ide Menulis.

            Seringkali kita merasa bingung memulai menulis. Apalagi seperti saya pemula yang baru belajar menulis. Beragam tanya dan permasalahan memulai menulis muncul di benak saya.

            “Aku menulis apa yaa?”.

         “Setelah itu apa lagi yang akan aku tulis?”.

  “Ini kok buntu tidak ada ide melanjutkan tulisan”.

Nah berikut ini ada tips menemukan ide menulis dari guru kita Bu Aam

Mulailah menulis dari... .

1. Hal yang sepele

            Hal-hal keseharian yang kita alami ternyata bisa kita jadikan ide untuk menulis. Misalnya saja saat anak kita belajar berjalan, bagaimana perjuangannya untuk berdiri, melangkah. Disamping mudah kita ingat pastinya menjadi kenangan yang terpatri dalam keabadian tulisan kita.

2. Album foto

            Tidak menyangka ternyata album foto bisa menjadi salah satu inspirasi menulis. Mungkin foto saat kita rekreasi. Tujuannya kemana, bersama siapa, dan bagaimana perasaan kita. Wah setelah ini harus aku coba.

3. Diri sendiri

            Diri sendiri bisa jadi obyek cerita. Apa tidak narsis yaa, atau jangan-jangan pamer he he he. Tentunya setiap orang punya sisi yang unik. Yang bisa kita tampilkan dengan tujuan bukan untuk pamer tapi lebih pada memotivasi orang lain, lebih-lebih memotivasi diri sendri.

4. Cerita teman atau sosial media

            Nah ini yang paling seru. Cerita teman. Tapi tentu saja kita harus minta izin dulu ya pada teman kita jika kita ingin menuliskan kisahnya. Bisa juga dengan nama samaran. Bisa-bisa kita diamuk teman kita jika menulis tentang kisahnya tanpa izin.

5. MULAILAH MENULIS DARI SEKARANG

            Ini yang paling penting mulailah dari sekarang. Dan menjadi salah satu anggota di kelas menulis merupakan lecutan bagi kita untuk rajin menulis. So kawan yok kita mulai menulis sekarang juga. Jangan menunggu waktu luang, karena pasti sangat susah. Mari kita luangkan waktu untuk menulis.

 

Tips menulis ala Bu Aam

            Memang benar dengan masuk grup penulis berbagai ilmu dan motivasi kita dapatkan dengan gratis. Berbagi ilmu tidak akan habis, bahkan akan terus memanjang pahalanya hingga liang lahat kelak. Ilmu yang bermanfaat,

1. Berusaha menulis dari hati. Caranya dengan mengekspresikan ide-ide yang terserak. Sesuatu yang disampaikan dengan hati maka akan mengena ke hati pula.

2. Taklukkan rasa malas saat menulis. Dan Pede saja yuk.

3. Cek dan Ricek tulisan kita kembali untuk menghindarkan typo (salah ketik).

4. Blog walking, jalan-jalan ke blog teman dengan meninggalkan jejak yang baik

5. Writing every day. Menulislah setiap hari

6. Ikuti chalenge untuk menantang diri kita berkompetisi.

7. Dan yang terpenting menulis untuk berbagi dan menginspirasi negeri.

 

Tips Menjadi Juara Blog

1. Banyak membaca

2. Sering blog walking

3. Aktif di komunitas menulis

4. Editing terlebih dahulu.

5. Ikut lomba blog

6. Belajar sepanjang hayat.

Rajinlah Menulis Hingga Karyamu Berbuah Manis

 

Hanya Seorang Pemimpi yang Akan Menguasai Dunia

Siapa sangka bermula dari mimpi anak negeri Jepang tentang robot seperti manusia, kini Jepang bisa menciptakan robot yang bisa menghendel tugas manusia. Perusahaan Telexistence Jepang telah merancang robot Model T-nya untuk bisa melakukan berbagai pekerjaan fisik untuk menggantikan manusia.

Begitu juga dengan Bu Aam. Beliau  adalah seorang pemimpi. Pemimpi  yang segara terjaga dan segera  berjuang keras untuk mewujudkan impian menjadi kenyataan. Beliau selalu up grade dan terus menambah wawasan. Maka tak heran mimpinya selalu menjadi nyata.

Menjadi moderator, nara sumber yang sangat inspiratif, kemudian editor bahkan kurator.

Sungguh suatu pengalaman penulis yang luar biasa. Dan menjadi inspirasi bagi penulis pemula seperti saya. Terimakasih Bu Aam atas sharing pengalamannya, atas motivasinya yang luar biasa.

Setiap orang harus punya mimpi. Akan tetapi segeralah bangun dari mimpimu untuk mewujudkannya. 

D                           

Dream Believe, and Make It